Get Mystery Box with random crypto!

Kepoocuy Channel

Logo saluran telegram kepoocuy — Kepoocuy Channel K
Logo saluran telegram kepoocuy — Kepoocuy Channel
Alamat saluran: @kepoocuy
Kategori: Tidak terkategori
Bahasa: Bahasa Indonesia
Pelanggan: 89.96K
Deskripsi dari saluran

Group chat : https://t.me/kepoocuygroup

Ratings & Reviews

4.00

2 reviews

Reviews can be left only by registered users. All reviews are moderated by admins.

5 stars

1

4 stars

0

3 stars

1

2 stars

0

1 stars

0


Pesan-pesan terbaru 57

2022-10-31 10:30:20
Lanjutan
10.6K viewsKaya Pernah Lihat, 07:30
Buka / Bagaimana
2022-10-12 05:45:38
Siapa ya yang kemarin bilang KDRT (Keharmonisan Dalam Rumah Tangga) ? Video gak admin perlambat, biar kelihatan jelas erosinya pak RB
3.6K viewsKaya Pernah Lihat, 02:45
Buka / Bagaimana
2022-10-11 17:57:50 Caption postingan
https://t.me/kepoocuy/2230?single



Video dari kamera pengawas menunjukkan momen sang wanita mencecar dan kemudian menembak pacarnya yang diduga selingkuh dalam kemarahan dan cemburu di apartemen mereka di Brasil.

Diana da Silva (36), melarikan diri dari polisi setelah melukai pacarnya yang berusia 42 tahun, yang namanya belum dirilis, di Sao Paulo pada hari Kamis.

Dalam rekaman kamera pengawas, pria itu terlihat berjalan menuju lift ketika da Silva keluar dan menembaknya dari belakang. Dampak dari tembakan itu membuatnya jatuh ke belakang ke meja kaca sebelum dia jatuh ke lantai.

Dalam video tersebut, da Silva terlihat mengejek pacarnya berulang kali saat dia terbaring berlumuran darah di lantai dan memohon padanya untuk tidak menembaknya lagi. Wanita itu kemudian mundur dan menekan pelatuknya, tetapi pistol itu tampaknya macet.

Polisi Sipil mengetahui dari saksi rumah sakit bahwa korban mengatakan dia ditembak karena pelaku mengetahui bahwa korban telah berselingkuh.

Korban dibawa ke Rumah Sakit Santa Marcelina. Dia dipindahkan ke rumah sakit São Cristóvão dan dalam kondisi stabil pada hari Jumat.

Seorang tetangga memberi tahu UOL Noticias bahwa pasangan itu terus-menerus berdebat dan saling memaki. 'Mereka tidak memiliki batasan. Bisa siang, bisa juga subuh," kata warga. 'Tidak ada yang memiliki banyak kontak dengan mereka karena itu.

Pihak berwenang menggeledah apartemen, yang dimiliki oleh korban, dan menemukan pisau dan pistol. Senjata api itu tidak terdaftar atas nama pelaku maupun korban.
1.9K viewsKaya Pernah Lihat, 14:57
Buka / Bagaimana
2022-10-11 17:56:36
Caption di bawah
1.9K viewsKaya Pernah Lihat, 14:56
Buka / Bagaimana
2022-10-11 16:25:29
Gak takut gancet apa ya ?

Heboh! Diduga lupa matikan lampu, dua pendaki yang sedang berkegiatan dalam tenda ini viral!
Menurut informasi, dan dugaan netizen dua pendaki sedang bercocok tanam!
Dikarenakan lupa mematikan lampu, kegiatan mereka diketahui pendaki lain!
Perekam video pun mengaku melempari kerikil tenda tersebut, hingga akhirnya penghuni tenda tersebut menghentikan kegiatan bercocok tanam yang sedang dilakukan..


Lokasi : Gunung Salak
3.3K viewsKaya Pernah Lihat, 13:25
Buka / Bagaimana
2022-10-11 16:08:30
info terbaru
https://t.me/kepoocuy/2225

Biadab diduga pelaku dengan sengaja membekap bayi yang tidak berdosa.

Dikonfirmasi dari akun media sosial ibu dari sang bayi pada tgl (10/10/2022).
Pelaku sendiri adalah ayah kandung sang bayi, belum diketahui jelas mengenai motif pelaku yang dengan keji melakukan hal tersebut ke anaknya.

Dari info yg didapat,
pelaku sendiri sudah bercerai dengan ibu sang bayi, ia meminta agar video tersebut diviralkan melalui pesan grup di kota Makasar,

Kejadian terjadi di Sudiang kota Makasar Sulawesi Selatan.
Info terakhir yg di dapat,pelaku sudah di amankan pihak berwajib untuk mempertanggungjawabkan
tindakannya tersebut.

Ibu korban sendiri berharap supaya pelaku dapat hukuman yg setimpal,

"Iya kk saya ibu dari bayi tersebut tidak tega melihat tindakan pelaku yang seperti itu,
terlebih lagi ia adalah darah daging ku yang di perlakukan seperti itu".

Ujar ibu korban saat kami mintai keterangan di akun media sosialnya.

Sc:(assava mo saja)
Editor:a/Zipper
3.5K viewsKaya Pernah Lihat, 13:08
Buka / Bagaimana
2022-10-11 15:28:39 Caption postingan

https://t.me/kepoocuy/2219?single

Beredar video durasi 30 detik di Facebook, video yang diunggah oleh akun Tik Tok "khykhysaja" tentang bayi yang diduga dibekap oleh ayah kandungnya selama 23 detik lalu dilanjutkan kembali setelah berhenti sesaat dan bayi menangis kencang. Dalam unggahan facebook tersebut hanya terdapat keterangan "Bantu viral kan kka " disertai dengan akun Facebook diduga pelaku (ayah kandung si bayi). Sementara akun "Assavo mo saja" akun yang mengunggah ke Facebook diduga akun ibu kandung bayi.

Kalau berdasarkan Facebook dalam postingan, lokasi yang bersangkutan adalah di Makassar. Jika dilihat dari Facebook yang bersangkutan juga, sepertinya disebabkan oleh pertengkaran rumah tangga hingga pelampiasan kepada sang bayi.

Postingan video tersebut, saat ini sudah dihapus kembali oleh yang bersangkutan. Semoga kondisi sang bayi baik2 saja dan kejadian tersebut tidak terulang kembali.
3.8K viewsKaya Pernah Lihat, 12:28
Buka / Bagaimana
2022-10-11 15:28:04
Caption di bawah
3.6K viewsKaya Pernah Lihat, 12:28
Buka / Bagaimana
2022-10-11 07:22:13 Caption postingan

https://t.me/kepoocuy/2209?single



Video perundungan siswa yang dilakukan oleh siswa lainnya menggegerkan sosial media. Peristiwa tersebut diduga terjadi di SD 118 Lembang Tumbu, Desa Gunturu, Kecamatan Herlang Kabupaten Bulukumba.

Korban bernama Gufran, Siswa kelas 4 SDN 118 Lembang Tumbu. Dalam video tersebut Gufran jadi korban bullying oleh kakak kelasnya sendiri, yakni siswa kelas 6.

Bocah berusia 8 tahun itu ditampar dan ditendang bagian perutnya oleh siswa lainnya, itu terlihat jelas dalam video 16 detik yang beredar di media sosial.

Diketahui, Gufran merupakan bocah asal Na’nasayya, Kel. Tanah Jaya, Kec. Kajang, Kab. Bulukumba. Kedua orang tua Gufran telah merantau ke Kalimantan dan kini Bocah SD itu tinggal bersama neneknya di Na’nasayya.

Melihat video tersebut beredar, sontak keluarga korban tidak terima anak keluarganya diperlakukan kejam. Ayu Bahlia Nurdin, Tante Gufran mengaku mengetahui kejadian itu setelah salah satu orang tua dari siswa mengiriminya video pada Senin, 10 Oktober 2022.

“Pantes kemarin keponakanku mengaku sakit perutnya kasian, tapi tidak bilangki juga kalau sudah dipukuli sama teman temannya,” Kata ayu.

Ayu menduga kejadian bullying tersebut terjadi, Kamis, 6 oktober 2022 lalu, namun pihaknya baru mengetahui setelah video tersebut tiba diponselnya.

“Mungkin itu sering mi dikasi begitu kasian keponakanku baru tidak bilang-bilang,” Ungkapnya.

Atas kejadian itu, Ayu mengaku pihaknya telah melaporkan ke salah satu guru sekolah SDN118 Lembang Tumbu.

Terpisah, dikonfirmasi melalui telpon, salah satu guru SDN 118 Lembang tumbu mengaku tidak tahu menahu terkait kejadian tersebut.

Suleha, guru kelas 6 itu mengaku mengetahui adanya bullying disekolahnya setelah mendapati video tersebut beredar di media sosial.

“Kami dari sekolah tidak tahu kalau ada begitu, kami baru tahu saat kulihat mami di facebook videonya, dan tidak ada juga laporan, tadi mami baru ada telponka”, Kata dia.

Namun dirinya membenarkan, bahwa siswa yang melakukan perundungan dalam video tersebut merupakan siswanya.

“siswaku kelas 6 itu yang membully dan korbannya kelas 4,”Ungkapnya.

Menindaki kejadian tersebut, Suleha mengaku akan menghadirkan keluarga dari siswa tersebut. “Besok kami dari pihak sekolah akan menghadirkan kedua belah pihak”, Tutupnya.
2.6K viewsKaya Pernah Lihat, 04:22
Buka / Bagaimana
2022-10-11 07:21:24
Caption di bawah
2.6K viewsKaya Pernah Lihat, 04:21
Buka / Bagaimana