Get Mystery Box with random crypto!

PERTANYAAN Assalamu'alaikum pak ustad saya ingin bertanya, mo | KONSULTASI TERAPI PENYAKIT WASWAS - WWW.KAJIANTAUHID.COM

PERTANYAAN

Assalamu'alaikum pak ustad saya ingin bertanya, mohon dijawab. Sy pernah mendengar bahwa orang yang mengatakan Allah tidak adil hukumnya adalah murtad atau kafir. Dan saya tentu saja tidak pernah berkata seperti itu (na'udzubillah).

Namun saya pernah merasakan sebuah hal yang saya rasa ujian yang tidak mudah bagi saya, sampai saya merasa sedih dan menangis saat itu. Saya tidak ingat lagi meskipun saya sampai saat ini sering mencoba mengingat-ngingat tentang apa yang hati & pikiran saya lakukan saat sedang dalam masalah tersebut. Namun saat itu kalo tidak salah saya merasa kenapa saya mendapatkan cobaan ini dan apakah karena efek dosa-dosa.
Dan setelah saya mengingat itu malah jadi was-was pak ustad, takut sampai dosa yang membahayakan akidah. Namun tentu saja saya tetap beriman pada Allah dan sangat benci pada kekafiran.
Apalagi dulu saat baru-baru menikah kalo tidak salah dalam pikiran saya terbesit "kenapa dalam berhubungan suami istri untuk pertama kali perempuan malah sakit dan lakilaki sama sekali tidak sakit apa-apa" , itu semacam pernyataan dlm pikiran saya saat saya merasa sedih.
Jadi sekarang saya malah jadi was-was dan teringat hal tersebut, takut hal-hal yang merusak akidah.
Jadi itu tidak merusak akidah kan pak ustadz? Mohon dijawab agar hati saya tenang. Wassalam.

JAWABAN
Ustadz Sa'id hafizhahullah :
Bismillah walhamdulillah, amma ba'du :

Wa'alaikumus salam wa rahmatullah wa barakatuh,
Semoga Allah segera menyembuhkan anda dan memberkahi kesehatan anda

Sesuatu yg sekedar melintas dalam hati, meskipun itu seandainya lintasan/pikiran kekafiran, lalu segera dihilangkan dalam hati dan hati membencinya bahkan resah, maka hal itu pernah dialami juga oleh sebagian sahabat radhiyallahu 'anhum, dan itu tidak mengeluarkan pelakunya dari Islam, bahkan kebencian dlm hati terhadap lintasan/pikiran kekafiran itu adalah bukti masih beriman, krn kalau orang kafir justru menyukai pikiran kufur tsb dan tidak merasa resah, bahkan membela keyakinannya tsb.

Wallahu a'lam