Berita Korporasi STAA memperkirakan laba bersih akhir tahun 2 | WH Project

Berita Korporasi

STAA memperkirakan laba bersih akhir tahun 2022 bisa di atas Rp1 triliun dimana hingga 1H22, laba bersih telah mencapai 62% dari target.

ABMM melalui anak usahanya, PT Radhika Jananta Raya, merealisasikan pembelian 30% saham Golden Energy Mines (GEMS) senilai US$420 juta atau sekitar Rp6.24 triliun.

IPTV mengalokasikan belanja modal sebesar Rp700 miliar tahun ini untuk mendukung kebutuhan grup mayoritas digunakan untuk menggelar jaringan di area baru, equipment set-up box, dan akuisisi pelanggan baru.

GEMS akan membagikan dividen interim kedua tahun buku 2022 sebesar Rp505.75 per saham. Cum dividen interim di pasar reguler pada tanggal 9 September 2022. Pembayaran dividen interim 2 tanggal 21 September 2022.

KEEN dikabarkan akan segera menandatangangi kontrak kerjasama untuk sektor energi terbarukan dengan Pemerintah Philipina dengan nilai sebesar US$100 juta.

TINS: Pendapatan 1H22 naik 27.8% menjadi Rp7.5 triliun vs 1H21 sebesar Rp5.87 triliun. Laba bersih 1H22 naik 300% menjadi Rp1.08 triliun vs 1H21 sebesar Rp270.06 miliar.

NICL: Penjualan 1H22 naik 272% menjadi Rp552.5 miliar vs 1H21 sebesar Rp148.6 miliar. Laba bersih 1H22 naik 107.5% menjadi Rp53.9 miliar vs 1H21 sebesar Rp25.98 miliar.