Get Mystery Box with random crypto!

KELAS KREATIF

Logo saluran telegram kelaskreatif — KELAS KREATIF K
Logo saluran telegram kelaskreatif — KELAS KREATIF
Alamat saluran: @kelaskreatif
Kategori: Tidak terkategori
Bahasa: Bahasa Indonesia
Pelanggan: 1.81K
Deskripsi dari saluran

RUANG BELAJAR - BERBAGI - DAN MENGINSPIRASI

Ratings & Reviews

2.50

2 reviews

Reviews can be left only by registered users. All reviews are moderated by admins.

5 stars

0

4 stars

0

3 stars

1

2 stars

1

1 stars

0


Pesan-pesan terbaru

2022-08-31 01:14:51
94 views22:14
Buka / Bagaimana
2022-08-28 05:55:02
86 views02:55
Buka / Bagaimana
2022-08-25 01:13:14
211 views22:13
Buka / Bagaimana
2022-08-11 06:25:59
459 views03:25
Buka / Bagaimana
2022-08-10 07:14:20
462 views04:14
Buka / Bagaimana
2022-08-10 07:14:05
404 views04:14
Buka / Bagaimana
2022-08-10 07:13:34
353 views04:13
Buka / Bagaimana
2022-08-10 07:13:15
309 views04:13
Buka / Bagaimana
2022-08-10 07:12:31 MENGENAI TIPE KEPRIBADIAN

296 views04:12
Buka / Bagaimana
2022-07-28 01:40:45 Artinya,
keterlibatan kita di dalam membersamai anak saat ia punya masalah, akan berpengaruh besar pada sikap hormat anak pada orang tua.

Dengan selalu membersamai anak, terutama ketika ia tertekan oleh suatu hal, maka anak akan merasakan bahwa dia tidak sendiri, dia punya tempat curhat, dia punya sahabat, dan dia punya cinta pertama di dunia ini: ayah ibunya.

Dan bila anak sudah merasakan hal ini, insyaAllah ia tidak akan berbuat sesuatu yang bakal mengecewakan orang tuanya.

Izinkan aku mengulang kisah Nabi Yusuf dan ayahnya, Nabi Ya’kub.

Dan semoga dari kisah ini kita akan melihat betapa keshalihan orang tua, terutama seorang ayah, mampu mengeluarkan anak dari jerat kemaksiatan.

Kisah ini kita bisa baca secara lengkap di Surat Yusuf.

Di sini aku mau paparkan poin pentingnya saja.

Saat itu, Nabi Yusuf dijebak di dalam sebuah kamar oleh istrinya raja.

Istri raja itu sungguh cantik jelita, badan seksi tinggi semampai, rambut lurus tergerai, semua orang tergila-gila padanya.

Bahkan orang sesholih Yusuf pun tak kuasa menahan tarikan nafsu syahwat ketika digoda untuk berzina oleh sang ratu.

“Marilah mendekat padaku,” desah perempuan cantik itu.

Berdua di dalam kamar yang sunyi itu, membuat Nabi Yusuf sudah kehilangan akal sehat, otaknya telah tersumbat nafsu.

Di dalam Surat Yusuf ayat ke 24 digambarkan detailnya,

“Dan sungguh, perempuan itu sudah ingin sekali berzina dengan Yusuf, dan Yusuf pun juga punya keinginan yang sama padanya.”

Lalu apa yang membuat Yusuf akhirnya selamat dari rayuan maut wanita itu? Jawabannya ada di keterangan selanjutnya.

“(Yusuf akan melakukan zina itu) Seandainya dia tidak melihat tanda dari Tuhannya. Demikian, Kami palingkan keburukan dan kekejian darinya. Sungguh, Yusuf termasuk hamba Kami yang terpilih.”

Yang jadi pertanyaan pentingnya adalah,
tanda apa yang diberikan Allah pada Yusuf hingga beliau bisa selamat dari lilitan tali nafsu yang begitu kuat itu?

Para ahli tafsir Quran menjelaskan bahwa Sang Ayah-lah tanda yang dimaksud.

Jadi, ketika Nabi Yusuf tinggal selangkah lagi melakukan zina dengan istri tuannya.

Tiba-tiba beliau melihat Nabi Ya’kub di samping pintu dan berteriak, “Yusuf!”

Setelah seperti mendengar ayahnya berteriak, Nabi Yusuf juga melihat ayahnya menggigit jarinya sendiri.

Dalam adat di daerah tinggal Nabi Ya’kub, menggigit jari tangan adalah simbol kekecewaan dan kemarahan.

Maka kembalilah kesadaran Nabi Yusuf, hingga beliau segera lari keluar kamar meski sempat ditarik bajunya dari belakang oleh sang ratu yang hatinya masih dipenuhi nafsu.

Lihat!
Betapa keshalihan seorang ayah dapat menyelamatkan anaknya dari perbuatan keji.

Padahal kita tahu, Nabi Yusuf berpisah dengan ayahnya ketika ia masih kecil karena dimasukkan ke dalam sumur oleh saudara-saudaranya, ditemukan oleh pedagang budak, lalu dijual ke Mesir.

Selama bertahun-tahun Nabi Yusuf putus kontak dengan Nabi Ya’kub. Zaman itu belum ada WA, belum bisa video call-an.

Lalu mengapa Nabi Ya’kub masih berkesan dan punya pengaruh kuat di hati Yusuf?

Keshalihan!
Ya, karena keshalihan sang ayah lah yang menyelamatkan sang anak.

Dalam masa perpisahan mereka, Nabi Ya’kub tak henti berdoa khusus untuk keselamatan Yusuf.

Sekarang, seberapa shalih kita beribadah? Seberapa sering kita mendoakan anak?

Semoga dengan keshalihan dan doa-doa yang selalu melangit untuk sang anak, membuat buah hati kita menjadi anak yang dapat menyejukkan mata dan hati bagi orang tuanya.

Aamiin

608 views22:40
Buka / Bagaimana