Sekilas Profil Penulis Dr. Majdi Al-Hilali Majdi Al-Hilali, | PKSdukungUMKM (channel)

Sekilas Profil Penulis
Dr. Majdi Al-Hilali

Majdi Al-Hilali, seorang dokter dengan spesialisasi analisa medis. Lahir di Kairo Mesir tahun 1961. Termasuk da’i populer di masyarakat Mesir serta banyak berkiprah dalam dakwah di kalangan mahasiswa di perguruan tinggi Mesir. Hingga saat ini sudah menulis hingga hampir 50-an buku, tentang dakwah, masalah hati, pembinaan keimanan dan tentang Al-Quran.

Beberapa karya tulisnya yang banyak diminati publik, antara lain berjudul “ _Hathim Shonamak_” yang artinya, “Hancurkan Berhalamu”. Berhala yang dimaksud penulis dalam buku ini bukan hanya berhala dalam wujud patung yang disembah, akan tetapi sikap ego dan sombong dalam diri seseorang yang posisinya seperti berhala, karena dirujuk dan diikuti. Selain itu juga buku berjudul “ _Al-Iimaanu Awwalan_”, atau bisa dibahasakan dengan judul “Semuanya Berawal dari Iman”. Ada sejumlah buku yang bertemakan Al-Quran, antara lain, buku “ _Ghurbatul Quran_” yang artinya “Keterasingan Al-Quran”. Juga buku yang berjudul “ _Innahul Quraan Sirru Nahdhotina_”, yang berarti “Hanya Al-Quran Rahasia Kebangkitan Kita”. Selain itu, “ _Al-‘Audah ilal Quran, Kaifa wa Limaadzaa_” yang artinya “Kembali kepada Al-Quran, Bagaimana dan Kenapa”. Atau artikel yang bertajuk “Al-Kanzul Mahjuur”, atau “Sumber Kekuatan yang Ditinggalkan”. Dan berpuluh buku serta artikel lain.

Selain menulis, beliau juga memiliki sejumlah rekaman ceramah dan makalah di berbagai media dan website internet. Beliau banyak terlibat dalam sejumlah seminar baik lokal maupun internasional. Mendirikan lembaga Bernama _Uqbah bin Amir Foundation_ yang fokus pada praktek _tarbiyah quraniyah_ (pembinaan Al-Quran). Nama Uqbah bin Amir yang dijadikan nama lembaga itu, diambil dari nama seorang sahabat Nabi shallallaahu alaihi wa sallam yang merupakan ahli Al-Quran, ahli hadits, ahli fiqih dan penyair sekaligus sastrawan. Dalam sebuah riwayat disebutkan, Umar bin Khattab radhiyallaahu anhu pernah meminta Uqbah untuk membacakan ayat Al-Quran kepadanya. Ketika dibacakan oleh Uqbah, air mata Umar bin Khattab bercucuran air mata. Uqbah meninggalkan mushaf hasil karya tangannya sendiri. Mushaf itu kini berada di Mesir. Di akhir mushaf, tercantum kalimat, " _Katabahu, Uqbah bin Amir al Juhani_ ” (Ditulis oleh Uqbah bin Amir Al Juhani).

Moto dari lembaga yang digagas Majdi Al-Hilali adalah, “ _ma’an natarabbaa bil quraan_ yang artinya bersama membina diri dengan Al-Quran. Melalui lembaga tersebut, Majdi Al-Hilali melakukan ragam pendidikan dan pelatihan terkait Al-Qur`an yang diikuti oleh para pemuda, orang tua, anak-anak hingga kaum Muslimah.
Majdi Al-Hilali pernah bertugas di Saudi Arabia dan tinggal di Madinah Munawarah sejak tahun 1994 hingga 2005. Dalam rentang waktu saat ia bermukim di Madinah, ia memperoleh lingkungan yang memberi banyak inspirasi untuk menulis sejumlah artikel dan buku. Saat ini, Majdi Al-Hilali tinggal di Mesir dengan sejumlah agenda dakwah di negeri tersebut. Sebagian buku dan artikelnya bisa dilihat pada akun website yang beralamat di alemanawalan.com.