Get Mystery Box with random crypto!

Perlunya Hati-hati Dalam Narasi 1. Yang terjadi di Baitul Maq | Felix Siauw Official

Perlunya Hati-hati Dalam Narasi

1. Yang terjadi di Baitul Maqdis (Palestina) bukan konflik, tapi genosida, pembunuhan massal, ethnic cleansing, pembantaian

2. Di Baitul Maqdis nyatanya bukan perebutan (saling rebut), tapi yang terjadi adalah perampasan tanah, penjajahan, imperialisme

3. "The only real wealth is land", seolah mengindikasikan bahwa motif semuanya harus dilihat dari sisi wealth (kekayaan material), padahal di Baitul Maqdis, bagi kaum Muslim itu lebih dari wealth, itu bagian dari aqidah kaum Muslim

4. Kalau anda berkiblat pada Adam Smith, David Ricardo, atau Keynes, tidak berarti semua harus dipandang sama. Tidak semua orang material seperti anda. Contohnya Israel, mereka justru merugi besar demi mempertahankan keyakinan mereka, mempertahankan kedzaliman walau dengan cara btutal

5. Kalau mau menjelaskan ekonomi, sekali lagi, kenapa harus bawa-bawa Palestina (Baitul Maqdis)? Karena narasi yang dibawa itu false narration, menyesatkan dan tidak pada realitasnya. Sudah bahas saja bahwa tanah itu bagian kapital, kekayaan, itu betul, itu cukup, tapi menambah-nambahi dengan urusan Baitul Maqdis tanpa ilmu, itu malah menyakiti

Saya tak ada urusan dengan tim sukses manapun, andai nomor 1, 2, 3 berbuat yang sama, akan kita sampaikan juga

Lanjut ke YouTube saya tentang Baitul Maqdis, untuk lebih memahami "konflik" yang terjadi di Baitul Maqdis (Palestina)