2022-07-08 16:30:53
6 ALTERNATIF PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PERUSAHAAN :
==========
1. MEMANFAATKAN SPREADSHEET
Spreadsheet yang paling terkenal adalah EXCEL dan GOOGLESHEET. Tools ini sangat amat fleksibel dan dapat dikembangkan sesuai dengan KEBUTUHAN DASAR tata kelola perusahaan.
Namun yang perlu dipahami, bahwa SPREADSHEET adalah PENGOLAH DATA, bukan PENGELOLA DATA. Pengelola data artinya adalah manajemen data, ijin mengakses dan mengupdate data, serta mengolah data itu sendiri.
Artinya jika memang belum membutuhkan PENGELOLA DATA, maka TOOLS PENGOLAH DATA sudah cukup untuk kebutuhan sistem informasi perusahaan.
Keunggulan :
+ MURAH, dapat pula diartikan HAMPIR GRATIS.
+ FLEKSIBEL, dapat dikembangkan secara mandiri untuk membangun sistem informasi perusahaan. Tentunya jika ngerti caranya.
Kelemahan :
- Tidak mudah untuk multi user, multi level priviledge
- Kurang secure, karena data dapat diakses oleh siapa saja yg dapat mengakses file spreadsheet
- Relatif sulit untuk dimanfaatkan sebagai daily entry, walau kita dapat membuat form atau memanfaatkan google form untuk kebutuhan ini.
2. SEWA SOFTWARE AS A SERVICE (SaaS)
Ada begitu banyak software yang disewakan sebagai layanan untuk memenuhi kebutuhan sistem informasi. Pengeluaran yg terjadi dapat langsung diakui sebagai biaya (expenses). Dan jika tidak cocok sewaktu2 dapat berpindah ke vendor SaaS lainnya.
Pada umumnya biaya yg ditanggung disesuaikan dg kebutuhan, baik berdasarkan durasi waktu, besaran space yg digunakan, banyaknya data, jumlah transaksi, jumlah user, dll.
Untuk pembayaran dapat dilakukan secara bulanan, triwulan, semester, atau langsung annual. Makin besar durasi waktu yg dibayarkan umumnya lebih murah.
Keunggulan :
+ Hanya butuh budget sesuai dengan kebutuhan, dan dapat dilakukan secara berkala
+ Content atau fitur selalu diupdate oleh vendor sesuai dg perkembangan jaman, pengguna tinggal menikmati saja
+ Jika terjadi error maka akan langsung direspon secara cepat oleh vendor.
Kelemahan :
- Terjadi ketergantungan data, dan sistem
- Fitur-fitur yang tersedia sudah baku, sehingga belum tentu cocok dengan kebutuhan perusahaan
- Jika penggunaannya sangat besar, maka biaya yg harus dikeluarkan juga cenderung besar
- Jika helpdesk tidak cepat merespon troubleshooting, maka pengguna tidak dapat melakukan apa2
3. MEMBELI SOFTWARE PRODUK MASSAL
Dahulu pilihan ini adalah pilihan yang paling banyak terjadi, walau seiring dg perkembangan jaman pilihan ini makin berkurang. Dahulu banyak vendor2 software jadi yg langsung pakai baik yang original maupun yg bajakan.
Pengguna tinggal memilih software yang paling cocok dengan kebutuhan. Sekali beli, maka langsung dapat digunakan untuk selamanya (kecuali jika ada batasan waktu dan jumlah penggunaan).
Keunggulan :
+ Karena produk massal, maka umumnya harganya relatif murah.
+ Dapat digunakan untuk waktu dan pengguna yang tidak terbatas (jika memang diijinkan seperti itu)
+ Software dapat diinstal secara OFFLINE, sehingga data dapat dikuasai secara mutlak. Kecuali jika ada fitur sinkronisasi data
Kelemahan :
- Software tidak uptodate, kecuali memang ada komitmen update fitur dari vendornya.
- Fitur-fitur yang tersedia sudah baku, sehingga belum tentu cocok dengan kebutuhan perusahaan
- Jika terjadi problem, respon vendor
4. MEMILIKI TIM IT SENDIRI
Perusahaan yang memiliki budget lebih banyak, dapat menghadirkan tim IT di struktur organisasi bisnisnya. Umumnya tim IT di perusahaan tidak hanya sekedar sebagai software developer, juga dapat dimanfaatkan untuk perawatan perangkat IT di perusahaan, atau juga sebagai trainer untuk mengajari kru perusahaan dalam pemanfaatan teknologi informasi.
Keunggulan :
+ Dapat membangun sistem informasi perusahaan secara mandiri.
+ Dapat melakukan penyesuaian sistem informasi sewaktu-waktu
+ Dapat memfungsikan tim IT untuk kebutuhan lain terkait pemanfaatan teknologi informasi di perusahaan, seperti training, helpdesk, support, dll
21 views13:30